Munas Paguyupan Alumni Teknik Sipil 82 Undip Pilih Ketum Barkah Widiharsono

Avatar photo
Reuni sekaligus Musyawarah Nasional Paguyuban Alumni Teknik Sipil '82 Undip yang dilaksanakan dua tahunan berhasil memilih Barkah Widiharsono sebagai ketua umum untuk periode 2025 - 2027.
Reuni sekaligus Musyawarah Nasional Paguyuban Alumni Teknik Sipil '82 Undip yang dilaksanakan dua tahunan berhasil memilih Barkah Widiharsono sebagai ketua umum untuk periode 2025 - 2027.

SEMARANG, SURYAKEPRI.CO.ID – Reuni sekaligus Musyawarah Nasional Paguyuban Alumni Teknik Sipil ’82 Undip yang dilaksanakan dua tahunan berhasil memilih Barkah Widiharsono sebagai ketua umum untuk periode 2025 – 2027.

Dalam munas yang berlangsung di Semarang, 31 Mei sampai dengan 2 Juni 2025, selain memilih Ketua Umum Barkah Widiharsono juga terbentuknya susunan pengurus yakni Wakil Ketua I-Koordinator Wilayah Timur Eko Budihartanto, Wakil Ketua II-Koordinator Wilayah Barat Gatot Harsono, Sekretaris Sulistyana, Bendahara Diah Setiati Budiningrum, Ketua Bidang Sosial Budi Arief, Ketua Bidang Rohani Eddy Abdullah, Ketua Pokja Pelatihan Kerja Mochammad Tranggono, dan Ketua Pokja Pabrik Tahu Mochammad Tranggonomunas.

BACA JUGA:  Dukung Program Makan Bergizi Gratis, BSN Tetapkan SNI Wadah Bersekat (Food Tray) dari Baja Tahan Karat untuk Makanan

Sekretaris Paguyuban Alumni Teknik Sipil ’82 Undip Sulistyana menjelaskan, sebelumnya munas diadakan di Serang Banten. Dikatakan, berdasarkan wilayah tempat tinggal maupun tempat kerja, alumni dikelompokkan menjadi dua yakni wilayah barat meliputi Jakarta dan sekitarnya dan Sumatera, Wilayah Semarang, Jawa Tengah, Kalimantan dan Indonesia tengah-Timur.

Dikatakan, Jurusan Teknik Sipil Undip angkatan 1982 seluruhnya berjumlah 111 orang. “Suasana perkuliahan saat itu membuat hubungan emosional antar kawan seangkatan sangat akrab .karena tugas-tugas mata kuliah yang sangat banyak dan serba manual prosesnya.untuk lulus mata kuliah juga sangat sulit . Sehingga rata-rata kelulusan 6,5 – 11 tahun. Sehingga sangat terkesan, tanpa terasa sampe sekarang sudah 43 tahun yg lalu,” ujarnya.

BACA JUGA:  Mentan Ungkap Kronologi Penemuan Beras Oplosan

Dikatakan, para alumni memiliki beragam profesi mulai dari guru besar di beberapa kampus ternama , pejabat tinggi di pemerintahan , BUMN , perbankan , keuangan , konsultan , dan sebagainya. “Rata-rata saat ini sudah purna tugas ,kecuali para guru besar dan yang wiraswasta,” kata Ir Sulistyana MT.

Saat reuni dan munas juga dilakukan diskusi yang berlangsung hangat dan dinamis dalam merumuskan, usulan program kerja dan disepakati program utamanya adalah sosial dan perbanyak silaturahmi antar anggota.


Program lainya adalah berbagi ilmu dan pengalaman anggota supaya bermanfaat untuk orang lain. “Saat ini dibentuk pokja untuk merumuskan detailnya. Program sekretariat sendiri adalah mengupdate database anggota dan membuat portal berita utk wadah informasi aktifitas anggota internal maupun eksternal,” ujarnya.(*)

BACA JUGA:  Jangan Keliru, Ini Penulisan Dirgahayu dan HUT RI yang Benar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *